Cari Blog Ini

Rabu, 29 Desember 2010

Prof. Abdurrahman Shihab

   nama lengkap beliau adalah M. QURAISH SHIHAB lahir pada tanggal 16 februari 1944 di RAPANG.sulawesi selatan berasal dari keturunan ARAB, Ayahnya Prof. Abdurrahman Shihab adalah seorang ulama dan guru besar dalam bidang tafsir dan dipandang sbg seorang ulama pengusaha dan politikus
Sebagai seorang yang berpikiran progresif, Abdurrahman percaya bahwa pendidikan adalah merupakan agen perubahan. Sikap dan pandangannya yang demikian maju itu dapat dilihat dari latar belakang pendidikannya, yaitu Jami’atul Khair, sebuah lembaga pendidikan Islam tertua di Indonesia. Murid-murid yang belajar di lembaga ini diajari tentang gagasan-gagasan pembaruan gerakan dan pemikiran Islam. Hal ini terjadi karena lembaga ini memiliki hubungan yang erat dengan sumber-sumber pembaruan di Timur Tengah seperti Hadramaut, Haramaian dan Mesir. Banyak guru-guru yang di¬datangkarn ke lembaga tersebut, di antaranya Syaikh Ahmad Soorkati yang berasal dari Sudan, Afrika. Sebagai putra dari seorang guru besar, Quraish Shihab mendapatkan motivasi awal dan benih kecintaan terhadap bidang studi tafsir dari ayahnya yang sering mengajak anak-anaknya duduk bersama setelah magrib. Pada saat-saat seperti inilahIndonesia bagian timur, pembantu pimpinan kepolisian Indonesia Timur dalam bidang pembinaan mental, dan sederetan jabatan lainnya di luar kampus. Di celah-celah kesibukannya ia masih sempat merampungkan beberapa tugas penelitian, antara lain Penerapan Kerukunan Hidup Beragama di Indonesia (1975) dan Masalah Wakaf Sulawesi Selatan (1978).
Untuk mewujudkan cita-citanya, ia mendalami studi tafsir, pada 1980 Quraish Shihab kembali menuntut ilmu ke almamaternya, al-Azhar Cairo, mengambil spesialisasi dalam studi tafsir al-Qur'an. Ia hanya memerlukan waktu dua tahun untuk meraih gelar doktor dalam bidang ini. Disertasinya yang berjudul “Nazm ad-Durar li al-Untuk mewujudkan cita-citanya, ia mendalami studi tafsir, pada 1980 Quraish Shihab kembali menuntut ilmu ke almamaternya, al-Azhar Cairo, mengambil spesialisasi dalam studi tafsir al-Qur'an. Ia hanya memerlukan waktu dua tahun untuk meraih gelar doktor dalam bidang ini. Disertasinya yang berjudul “Nazm ad-Durar li al-

Selasa, 12 Oktober 2010

Salah satu manfaat Dzikir untuk menghindarkan kita dari gangguan setan dan jin
didalam aplikasinya setan dan jin tidak cuma menampakkan wajahnya yang serem, gede, dan beringas, atau tiba tiba muncul didalam kamar. akan tetapi setan atau jin juga dapat dimanfaat orang yang untuk mempegaruhi kita. misalnya gendam atau pelet.
gendam atau sirep itu sendiri dapat terjadi dengan memasukkan jin kedalam tubuh kita yang dilakukan dengan bantuan seseorang. caranya dengan memandang mata orang tersebut, ditepuk atau dengan memasukkan makanan kedalam tubuh kita , bersamaan dengan itu maka masuklah jin dalam tubuh ini, kita tidak dapat menguasai jasad kita, dan semua perilaku kita mengikuti perintah jin tersebut atau orang yang menguasai jin tersebut. bahayanya bila hal ini digunakan untuk keperluan jahat, ingin menguasai hartanya atau nafsu lainnya.
demikian juga dengan pelet.
dengan kita mengamalkan dzikir dengan baik, insya allah kita dapat terhindar dari malapetaka tersebut. semakin kita sering berlatih dzikir, sering mengamalkan dzikir kepada Allah swt. selalu ingat kepada-Nya, hati kita akan semakin kuat, tidak mudah tergoda oleh rayuan setan, tidak mudah untuk dimasukin roh atau jin. karena didalam hati kita selalu ada Allah. umpama sebuah batu, semakin sering kita berdzikir semakin keras batu itu, semakin keras batu itu semakin sulit untuk ditembus.
biasanya kita sedang jalan jalan atau pergi kepasar, kita melihat barang barang, menawar harga atau sedang santai. piliran bisa melayang layang, akan tetapi ingat, hati kita harus selalu ingat allah, hati kita selalu bersama allah. memang mulut kita menawar barang, tetapi hati kita terus berdzikir kepada allah. bagaimana melakukannya ?, terus berlatih untuk terus berdzikir, baik dzikir lisan atau dzikir hati ( dzikir dalam hati)
dari sebuah hadist diriwayatkan:
“sesungguhnya setan itu bertengger dalam hati anak Adam. jika ia lalai dan terlupa dari mengingat Allah, maka setan akan menggodanya. Namun, jika ia mengingat Allah maka setanpu akan lari tunggang langgang”.
dari hadist diatas dapat disimpulkan setan akan menggoda atau dapat masuk kedalam tubuh kita, bila kita sedang bengong, jalan tidak jelas arah, sedang linglung, hilang konsentrasi, yang intinya kita tidak sedang mengingat Allah, tidak sedang bersama Allah, dan tidak berjalan dengan ijin Allah dan tidak berniat melakukan sesuatu untuk mencari ridlo Allah.

 
Maha Suci Allah dengan segala firmanNya.. Allah telah memberi formula bagi manusia jalan menuju Surga atau Neraka..Tinggal kita yang dianugrahi kelebihan akal & pikiran ini, untuk memilah dan memilih mana yang akan membawa kita ke Surga atau Neraka. Renungkan ayat-ayat Al-Quran dalam surat Al-Balad [Surat 90:4-20] berikut, sungguh begitu jelas petunjuk itu.
[4] Sungguh Kami telah menciptakan manusia dalam keadaan susah payah.
[5] Apakah manusia mengira tidak ada sesuatupun yang berkuasa di atasnya?
[6] dia mengatakan:”aku telah menghabiskan harta yang banyak.”
[7] apakah dia mengira tidak ada sesuatupun yang melihatnya?
[8] bukankah Kami telah menjadikan untuknya sepasang mata?
[9] dan lidah dan sepasang bibir?
[10] dan Kami telah menunjukkan dua jalan [kebaikan dan kejahatan]
[11] tetapi dia tidak menempuh jalan yang mendaki dan sukar?
[12] dan tahukah kamu apakah jalan yang mendaki dan sukar itu?
[13] yaitu melepaskan hamba sahaya
[14] atau memberi makan pada hari terjadi kelaparan
[15] kepada anak yatim yang ada hubungan kerabat
[16] atau orang yang miskin yang sangat fakir
[17] kemudian ia termasuk orang-orang yang beriman dan saling berpesan untuk bersabar dan saling berpesan untuk kebaikan
[18] mereka orang-orang yang beriman dan saling berpesan itu adalah golongan kanan
[19] dan orang-orang yang tidak percaya ayat-ayat Kami mereka itu adalah golongan kiri
[20] mereka berada dalam neraka yang ditutup rapat.

Subhanaallah,
berapa banyak orang mengaku sebagai muslim? dan berapa lama mereka mengaku kitabnya adalah Al-Quran?
akan tetapi masih banyak muslim yang terperosok, melakukan kesalahan, tidak menghidupkan Al-Quran dalam hatinya dan kehidupannya. Entah lupa atau memang ingin melupakan segala aturan yang dirasa mengikat kebebasannya..
Yang sebenarnya aturan itu Allah berikan untuk keselamatan dan kebahagian manusia.
Hasilnya? Karena manusia tidak jua ‘manut’ terhadap aturan yang diberikan Allah, maka susahlah hidup manusia.
“Balaksyarahum Laa yakhkhiluun.. artinya .. dan kebanyakan mereka tidak memahaminya.” [Al-Ankabut:63]
“Wa laakinna aksyarannaasyi laa yukminuun.. artinya .. dan kebanyakan manusia tidak beriman.” [Hud:17]

Dunia yang akan ditinggalkan malah dikejarnya mati-matian sedang akherat yang menjadi tujuan akhir malah diabaikan.. Astaghfirullahaladzim.
Saudaraku, marilah terus memperbaiki diri, setiap saat..
Baca & fahami makna Al-Quran min 2x sehari,bangun tidur dan sebelum tidur..
Syukur-syukur jika di tengah kesibukan kita bekerja kita bisa membacanya meski hanya beberapa ayat.
Bangun tidur.. sebagai rasa syukur atas dihidupkannya kembali kita oleh Allah..
Sebelum tidur.. sebagai penutup hari kita,siapa tahu kita tidak dihidupkan lagi esok hari.
Wa’allahua’lam bishawab..